Leibig’s Law of The Minimum And Shelford Law of Tolerance



Leibig’s Law of The Minimum And Shelford Law of Tolerance

1.      Leibig’s Law of The Minimum
Berikut bunyi hukum minimum Liebig :
Untuk dapat bertahan dan hidup dalam keadaan tertentu, suatu organisme harus memiliki bahan-bahan yang penting diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan, keperluan-keperluan dasar ini bervariasi antara jenis dan dengan keadaan”.
Maksudnya, di bawah keadaan-keadaan mantap bahan yang penting yang tersedia dalam jumlah paling dekat mendekati minimum yang genting yang diperlukan akan cenderung merupakan pembatas. Namun, hukum minimum ini kurang dapat diterapkan di bawah keadaan sementara apabila jumlah, pengaruhnya dari bahan sangat cepat berubah.  Liebig menyatakan bahwa jumlah bahan utama yang dibutuhkan apabila mendekati keadaan minimum kritis cenderung menjadi pembatas.

2.      Shelford Law of Tolerance
Hukum toleransi Shelford menyatakan :
Kehadiran dan keberhasilan suatu organisme tergantung kepada lengkapnya kompleks-kompleks keadaan. Ketiadan atau kegagalan suatu organisme dapat dikendalikan oleh kekurangan atau kelebihan secara kualitatif dan kuantitatif dari salah satu beberapa faktor yang mungkin mendekati batas-batas toleransi organisme tersebut” (Rahardjanto, 2001). Sehingga selama perubahan (kelebihan atau pun kekurangan suatu faktor) masih dalam batas toleransi maksimum suatu organisme, maka hal ini tidak akan berpengaruh terlalu besar pada kelangsungan hidup organisme tersebut.
Misalnya pada tanaman. Untuk bisa melangsungkan kehidupannya, tanaman membutuhkan berbagai faktor seperti cahaya matahari, suhu, CO2, air, unsur hara dan lain-lain (Lakitan, 2004). Jika salah satu unsur tersebut tidak terpenuhi, maka dapat menyebabkan kurang optimalnya pertumbuhan tanaman tersebut. Bahkan, jika hilangnya salah satu unsur ini berlangsung terus-menerus dan diikuti dengan hilangnya unsur yang lain maka dapat menyebabkan kematian pada tanaman itu sendiri. Akan tetapi dengan adanya daya toleransi dari tanaman itu sendiri akan membuat kesempatan hidup pada tanaman menjadi lebih besar, walaupun keadaannya akan menjadi kurang optimal. Hal ini dapat dilihat pada pengaruh cahaya matahari terhadap percepatan tumbuh tanaman.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Homoiterm, Poikiloterm, Ektoterm dan Endoderm

Macam – Macam Faktor Pembatas