Water Relations



WATER RELATIONS
            Suhu dan kejenuhan uap air berbanding lurus. Jadi, ketika suhu naik, maka kejenuhan uap air semakin tinggi pula. Terdapat tiga kondisi yaitu :
1.      Isoosmotik, Jadi tekanan osmotis pada tubuh organism sama dengan tekanan osmotis pada lingkungan tempatnya hidup. Contohnya ialah bintang laut.
2.      Hiperosmotik, Jadi tekanan osmotis pada tubuh organism lebih tinggi disbanding dengan tekanan osmotic pada lingkungan tempatnya hidup. Contohnya ialahikan air tawar.
3.      Hipoosmotik, Jadi tekanan osmotis pada tubuh organism lebih rendah disbanding dengan tekanan osmotis pada lingkungan tempatnya hidup. Contohnya ikan air laut.

Tumbuhan juga membutuhkan air bagi kehidupannya. Regulasi air padatumbuhan berhubungan dengan transpirasi pada tumbuhan, yang lajunya bertambah seiring dengan meningkatnya suhu lingkungan. Jumlah air pada tumbuhan dapat dihitung dengan rumus :
Ψ plants = ψ zatterlarut + ψ wadah + ψ tekanan
Ψin = Ψr + Ψa – Ψt - Ψs
            Akar tumbuhan yang hidup di tempat yang kebutuhan airnya cukup pendek, sedangkan akar tumbuhan yang hidup di tempat yang kekurangan air menjadi panjang, untuk memperluas daerah penyerapan air.
Sedangkan regulasi air pada hewan darat dihitung dengan rumus :
Ψin = Ψdrinking + Ψfood+Ψabsorb­– Ψevaporasi – Ψsekresi
Setiap hewan memiliki cara yang berbdeda dalam pengambilan air. Contohnya pada belalang yang mengangkat abdomennya agar hembuasan air mendinginkan tubuhnya dan mengarah keatas, sedangkan air mengarah kebawah. Contoh lain unta meningkatkan suhu tubuhnya 7o C di atas suhu lingkungan untuk menghemat air. Kalajengking tetap berada di liangnya saat cuaca panas. Jangkrik dengan menyesuaikan tempat bertenggernya dan terdapat lubang pada bagian dorsal tubuhnya untuk pendinginan. Dan regulasi air pada hewan air dihitung dengan rumus :
Ψin = Ψdrinking – Ψsekresi ± Ψosmosis

Komentar

  1. Hello! it's a good blog!
    could make an example of it, please?
    thanks

    please, kindly visit & comment on my blog as well
    http://regiailmahani.blogspot.co.id/
    thank you! xoxo

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Homoiterm, Poikiloterm, Ektoterm dan Endoderm

Macam – Macam Faktor Pembatas

Leibig’s Law of The Minimum And Shelford Law of Tolerance